LHOKNGA – Pemerintah Kabupaten Aceh Besar yang diwakili Kepala DKP Aceh Besar beserta pejabat lainnya menyerahkan piagam penghargaan kepada sejumlah unsur terkait yang selama ini dinilai konsen dalam hal pelestarian penyu dan ekosistem laut di sekitar kawasan perairan lhoknga, Selasa (18/2/2014). Kegiatan tersebut dilaksanakan pada saat meluncurkan Program “Aceh Besar Peduli Penyu” yang dipusatkan di Lhok Lampuuk, Kecamatan Lhoknga. Hadir dalam kesempatan itu, Kadishutbun Aceh Besar Ir. Junaidi, M.Si, Camat Lhonga Drs. Ramli, MM, Kabag Humas dan Protokol Setdakab Aceh Besar Muhammad Iswanto, S.STP, MM, Muspika Lhoknga, unsur LSM terkait, belasan turis mancanegara, para pemuda, dan tokoh-tokoh masyarakat. Dalam kesempatan itu, turut dilakukan pelepasan 130 anak penyu (tukik) ke laut.
Gunawan mengemukakan, kegiatan itu sangat bermanfaat sebagai wujud untuk menyelamatkan penyu dari kepunahan. “Pemkab Aceh Besar telah melakukan upaya-upaya penyelamatan dengan menangkar dan hasilnya dilepas kembali ke laut seperti yang kita lakukan di Pantai Babah Dua, Lampuuk ini. Semoga kegiatan pelestarian ini dapat didukung seluruh komponen masyarakat, bukan hanya untuk penyu, melainkan juga hal lainnya termasuk pelestarian terumbu karang dan ikan,” jelas Gunawan.
Kegiatan serupa, tambah Kadis Kelautan dan Perikanan Aceh Besar, telah dilakukan beberapa kali dan mendapat sambutan yang sangat baik dari masyarakat dan termasuk kalangan wisatawan mancanegara. Dijelaskan, pelestarian penyu sangat penting. Sebab, melestarikan penyu berarti menjaga kelestarian alam di lingkungan di wilayah konservasi pesisir dan perairan. Untuk itu, perlu adanya kegiatan sosialisasi dan kepedulian ini untuk menjaga dan melestarikan lingkungan khusus penyu, agar anak cucu kita kelak masih bisa melihat penyu dengan segala keunikannya. “Sumber daya alam Aceh Besar yang sangat kaya raya ini, memang patut kita lestarikan selalu,” tambahnya.
Camat Lhoknga, Ramli mengungkapkan, kegiatan pelestarian penyu merupakan kegiatan yang sangat positif dan sudah beberapa kali dilaksanakan di wilayah tersebut. Ke depan, diharapkan kepedulian semua pihak sangat perlu dilakukan secara kontinyu untuk kelestarian konservasi pesisir dan perairan. Apalagi, daerah tersebut merupakan wilayah wisata yang sangat diminati para turis lokal dan mancanegara.
Tokoh masyarakat setempat, H. Yusran memberikan apresiasi yang baik atas kepedulian Pemkab Aceh Besar beserta pihak terkait lainnya yang sangat peduli dengan pelestarian penyu dan kelestarian konservasi pesisir dan perairan. Untuk itu, hal yang sama hendaknya terus dilakukan sepanjang tahun, sehingga penyu yang ada bisa tetap lestari dan menjadi daya tarik wisata bagi para pelancong yang setiap hari ramai berdatangan ke kawasan wisata Lampuuk tersebut (hh,js).
0 komentar:
Posting Komentar